Wednesday 30 January 2013
Pikiran Buntu
Ga bisa menumpahkan apa-apa beberapa hari ini, kehilangan kata-kata, diam seribu bahasa (karena saya hanya lancar 2 bahasa, Indonesia dan Sunda). Sekian.
Monday 21 January 2013
Gazebo "pelantara ..... "
Jika dilihat orang awam yang tidak pernah berkunjung ke kampus unjani sebelumnya, mungkin mereka mengira “oh mungkin tempat ini dibuat untuk sekedar tempat duduk-duduk, berlindung dari panasnya sinar kekuningan sang surya dan basahnya tetesan air hujan yang seringkali tiba-tiba turun tanpa sms terlebih dahulu”
Mereka tidak salah, tapi jangan sepelekan seonggok bangunan
sekitar 4x4 meter yang berada di tengah jalan diantara gedung fakultas MIPA
unjani dan Lab. MIPA. Tidak hanya sekedar untuk duduk malas-malasan atau
Thursday 10 January 2013
Sebuah cerita .....
Mungkin sulit untuk menggali
dari mana asal sebuah cerita atau fairy tales (dalam bahasa Inggris) berasal. Dari mana
Charles Perrault menemukan seorang putri cantik bernama Cendrillon yang hidup bertahun-tahun diantara debu dan
kotornya rumah yang dia tinggali bersama saudara tirinya. Putri itu dikenal sebagai Cinderella, siapa menyangka dia akan menjadi
istri seorang Pangeran.
Seberapa jeniusnya seorang Walt
Disney membuat binatang yang dianggap sebagian besar
Baju Koko para On Board Busway dan Rebo Kasan
“emang ayeuna aya rarayaan naon
nyak?”
(memangnya hari ini ada perayaan apa ya?) Tanya saya dalam hati ketika naik busway pagi kemarin.
Kemarin ada yang beda dengan
penampilan para crew on board trans Jakarta. Tak seperti biasanya mereka
memakai seragam bertema warna kuning-hitam, kemarin mereka mengenakan baju koko
lengkap dengan lipatan sarung yang melingkar di lehernya. Baju koko adalah
Wednesday 9 January 2013
Untuk Mamah
Tiba-tiba ingat..
Masih ingat dalam memori otak pelupa ini ketika waktu SD menangis pulang lagi dari sekolah karena uang jajan tidak sesuai dengan yang diminta, hingga pada akhirnya ditingkalkan mamah.
Masih ingat pula ketika kelas 5 pulang dari sekolah dengan mata lebam, ditonjok kakak kelas karena hanya rebutan roti, hanya beliau yang cepat mananganinya.
Masih ingat di sela-sela sel otak ini, ketika mamah menangis karena saya keukeuh pengen makan mie instan ketika sakit.
Masih terekam dalam organ pemikir ini ketika mamah dengan rela mengeluarkan uangnya untuk membelikan “jimbot” ketika kita akan ke dokter karena saya sakit dan ketika memberikan rezekinya ke toko furniture untuk membeli kasur empuk untuk saya beristirahat.
Masih berkilat kenangan-kenangan ketika sama-sama, hanya berdua jalan ke puskesmas, hanya sekedar ingin makan mie kocok ke pasar andir atau berjalan periksa kesehatan mamah ke dokter.
Dan masih banyak lagi memori lainnya yang hanya saya, mamah dan Tuhan yang tahu, betapa indahnya kenangan itu untuk sekedar dituliskan.
Mamah curang, belum menengok kampus saya seperti apa.
Mamah curang, belum menyemangati saya ketika mengerjakan skripsi, seminar atau pun sidang.
Mamah curang, tidak datang ke upacara wisuda, seperti mamah teman-teman yang lain.
Mamah curang, belum tahu kalau sekarang saya sudah bekerja di Jakarta.
Mamah curang, tidak mendampingi saya di akad nikah nanti dan melihat cucu dari saya.
Tapi mamah pasti sudah punya tempat paling indah di sana, terang, luas dan nyaman. Insya Alloh mah, doa saya tidak akan terputus.
Nani Rosmala 6 April 1955 – 8 Mei 2009
Hampir Setahun, Kawan!
Udah hampir setahun ga nulis-nulis, sibuk mungkin dengan semua ke-awesome-an di tahun 2012 yang lalu.
Ya, tahun 2012 memang baru berlalu dengan sangat anggun. Ga tahu kenapa tiap ngomongin tahun 2012 pengennya senyam-senyum sendiri. Gila?
Subscribe to:
Posts (Atom)